Lomba Sesorah, Sebagai Penutup Lomba Kebudayaan Srimulyo Fest 2022
Piyungan (Kabar Gerbang Madu),- Rabu (07/09) Karang Taruna Srimulyo bersama Pemerintah Kalurahan Srimulyo masih menyelenggarakan kegiatan Srimulyo Fest. Kali ini penutupan lomba kebudayaan yaitu lomba sesorah. Berbeda dari yang sebelumnya, kali ini lomba sesorah diperuntukkan untuk guru-guru SD di Kalurahan Srimulyo. Adapun peraturan yang telah dibuat oleh panitia lomba dimana jika tidak ada yang mewakilkan dari SD masing-masing maka nantinya nama SD tersebut tercatat tidak boleh mengikuti lomba di kegiatan Srimulyo Fest pada 2 tahun kedepan.
Acara dimulai pukul 10.00 WIB, peserta lomba sesorah sudah bersiap-siap lengkap dengan memakai pakaian jawa. Mereka sangat antusias dan bergembira bisa ikut mensukseskan acara lomba tersebut. Yuri Lomba pada hari tersebut yaitu Drs. Ismantara dan Ketua dan Wakil Ketua PPY Kabupaten Bantul. Dengan adanya kegiatan ini diharapkan mampu menjadi salah satu upaya untuk melestarikan budaya Jawa, selain itu juga sebagai sarana promosi kepada kaum muda yang dimasa sekarang belum mengenal lebih jauh apa itu bahasa Jawa yang baik dan benar. Setelah pengumuman pemenang lomba kali ini, Yuri menyampaikan bagaimanakah kekurangan dari setiap peserta yang belum memenangkan lomba sambil memberikan contoh yang benar dalam berpakaian jawa dan bagaimanakah susunan kata yang dipakai dalam sesorah." Semoga, setelah diadakannya lomba ini dan bertambahnya ilmu bapak/ibu tentang berbusana jawa dan mengucapkan kata-kata dalam sesorah dengan baik dan benar dapat dicontoh murid-murid dan kaum muda lainnya", Ungkap salah satu Yuri. (Foto: KTKS, Kontributor: Imana)
Kirim Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui Admin
